Subscribe Us

Header Ads

Menjejak Kota Masa Depan


GARDENS BY THE BAY: Foto bersama Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin dan rombongan di Gardens by the Bay, Singapura, area seluas 101 hektare nan hijau dan futuristik.

BANYAK yang berdecak kagum pada saat itu. Ini terjadi tatkala “Nagara Rimba Nusa” diumumkan sebagai pemenang sayembara desain Ibu Kota Negara (IKN) baru. Sebagai pemenang sayembara, Tim Urban+ yang digawangi arsitek Sibarani Sofian menawarkan konsep desain tata kota modern, pembangunan manusia, dan kelestarian alam.

Sesuai visinya yakni kota dunia untuk semua, IKN Nusantara menggambarkan peradaban baru. Pembangunannya menerapkan tata kelola berstandar global, dan menyesuaikannya dengan kaidah pembangunan berkelanjutan.

Selanjutnya, visi tersebut diturunkan menjadi tiga tujuan: mewujudkan simbol identitas nasional; mengembangkan kota berkelanjutan; dan menggerakkan ekonomi Indonesia di masa depan. Inilah IKN Nusantara—kota berkarakter green and smart city.

Dari beberapa literasi, konsep kota masa depan sejatinya bukanlah hal baru. Kota masa depan sebagai sebuah konsep telah digunakan oleh berbagai kelompok untuk menandai hal berbeda, terutama direvitalisasi untuk memperkenalkan gagasan perubahan positif dan penyesuaian-penyesuaian kesalahan konsep masa lalu.

Saat ini, kota-kota menghadapi tantangan yang lebih serius dibanding satu abad lalu. Kota-kota di era sekarang perlu mengakomodasi lebih banyak orang karena pertumbuhan penduduk yang makin cepat, tren migrasi, dan meningkatnya mobilitas manusia. Sementara, pada saat yang sama kota-kota juga harus memberikan jaminan sosial, stabilitas, dan kualitas hidup yang baik bagi semua. Dari sini muncul isu-isu lingkungan dan menjadi salah satu tantangan paling penting di kota-kota dunia saat ini.

RIMBUN PEPOHONAN: Contoh dari Singapura yang mengusung konsep green city.


Kota, kini dianggap sebagai sistem atau jaringan entitas dengan dinamika sendiri dan sifat yang merespon lingkungan sekitar. Karena 80 persen dari emisi karbon berasal dari kota-kota, maka mengatasi masalah tersebut bisa dimulai dari kota.

Mirip dengan ide kota masa depan, ada beberapa istilah lain yang digunakan untuk menggambarkan rencana yang diusulkan untuk perubahan. Di antara yang paling populer adalah kota yang sustainable. Berfokus pada minimalisasi dampak lingkungan dan konsumsi energi yang minimum. Di sisi lain, kota cerdas atau smart city mengacu pada ide-ide dari sistem IT yang canggih. Penggunaan teknologi digital akan memberikan ruang konektivitas yang lebih baik, serta pelayanan publik yang responsif bagi masyarakat perkotaan.

Ide lain yang populer adalah kota tangguh yang mampu menahan guncangan lingkungan, ekonomi dan sosial. Semua ide-ide ini didasarkan pada pro-aktif sikap terhadap masa depan.

FLOWER DOME: Area konservatori berpendingan yang tercatat dalam Guinness World Record.


Itulah ide-ide tentang kota masa depan. Kesemuanya didasarkan pada semangat mencari cara terbaik untuk memperkenalkan langkah-langkah adaptif pertumbuhan dengan perilaku ramah lingkungan.

Masih ada ide populer yang terlewat: kota zero-carbon. Contoh yang paling populer adalah Kota Masdar di Uni Emirat Arab. Masdar City adalah gagasan dari Masdar, sebuah perusahaan energi terbarukan, dan hampir sepenuhnya didanai oleh Pemerintah Abu Dhabi. Pembangunan kota benar-benar dimulai dari nol dan diharapkan selesai pada 2020 – 2025.

Ide dari Masdar City adalah membangun model sustainable living, kota netral karbon, dan sepenuhnya didukung oleh energi hijau. Gagasan ini dipuji dan didukung oleh organisasi-organisasi lingkungan. Pembangunan Masdar City telah menginspirasi negara-negara lain untuk memperkenalkan eksperimen mereka yang serupa.

Contoh kota masa depan yang terdekat adalah Singapura. Negara kecil ini adalah satu di antara yang terbaik dan paling inovatif sebagai contoh kota masa depan. Kebetulan saya sedang berada di Singapura, mendampingi lawatan kerja Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin selama tiga hari (17-19 Oktober 2022).

101 HEKTARE: Sarana transportasi yang disiapkan pengelola untuk berkeliling Gardens by the Bay.


Singapura adalah contoh terdepan bagaimana upaya-upaya yang terus dijalankan. Kota ini dapat memecahkan berbagai masalah pencemaran berat setelah negara ini menjalankan industrialisasi.

Sekarang Singapura merupakan kota terhijau di Asia. Negara ini mewajibkan seluruh bangunan baru menjadi green building, dan memasukannya dalam undang-undang.

Saya ajak pikiran anda untuk membayangkan Gardens by the Bay. Kebetulan saya dan rombongan Wapres menyempatkan berolahraga pagi di sini. Kebisaaan rutin yang dilakukan Wapres saat melakukan kunjungan kerja. Di mana pun itu.

Yang pasti, sangat sulit melewatkan area seluas 101 hektare di tepi perairan Marina Bay ini. Dua bangunan futuristik muncul dari rimbunnya pepohonan di Gardens by the Bay yang dirancang dengan pertimbangan kelestarian lingkungan.

MENYENANGKAN DAN MENYEHATKAN: Berolahraga jalan pagi mengelilingi Gardens by the Bay.


Ini adalah konservatori berpendingin, Flower Dome dan Cloud Forest, yang tercatat dalam Guinness World Records tahun 2015 sebagai rumah kaca terbesar di dunia. Atap kaca tanpa penyangga melingkupi area yang sangat luas, tanpa pilar maupun tiang.

Selain desain ultra-modern, konservatori juga menggunakan teknologi mutakhir untuk efisiensi energi yang lebih baik. Flower Dome meniru iklim yang sejuk-kering dari daerah seperti California dan Afrika Selatan, dan menawarkan lebih dari 32.000 tanaman yang mencakup sekitar 160 spesies, kultivar, dan varietas.

Jangan lewatkan Cloud Forest Dome yang sejuk dan berkabut, dengan 'Cloud Mountain' setinggi 35 meter, yang dipenuhi anggrek, pakis, dan bromelia, serta memiliki air terjun di dalam ruangan setinggi 30 meter.

Di sini, anda juga akan mengenali Supertrees nan unik ini - taman vertikal setinggi 25 hingga 50 meter ini menampung air hujan, menghasilkan tenaga matahari, dan beroperasi sebagai saluran ventilasi untuk konservatori taman tersebut.

Jika ingin menikmati panorama nan memukau, tujulah OCBC Skyway, jembatan gantung sepanjang 128 meter yang terbentang di antara dua Supertree. Anda dapat menikmati seluruh isi taman ini dari atas. Supertree Observatory—berada di puncak 18 Supertree—menawarkan pemandangan spektakuler Marina Bay dari ketinggian 50 meter dari atas tanah.

Langkah-langkah berkesinambungan dan terintegrasi dalam teknik dan pengoperasian Gardens by the Bay berbuah penghargaan Green Mark for Non-Buildings.


Saat senja, datanglah Garden Rhapsody. Cahaya yang sangat terang dan pertunjukan bebunyian berlangsung setiap malam di tengah Supertrees. Kemudian, nikmati santap malam romantis di Pollen Flower Dome, berbagai restoran di Supertree Food Hall atau Satay by the Bay untuk hidangan khas setempat yang mengenyangkan.

Banyaknya langkah-langkah berkesinambungan yang terintegrasi dalam teknik dan pengoperasian Gardens by the Bay membuatnya memenangkan penghargaan Green Mark for Non-Buildings (Platinum Award) dan penghargaan Green Mark for Buildings (Gold Award). Namun dampak nyata darinya adalah kesempatan untuk mendidik banyak pengunjung tentang pentingnya pelestarian, kesinambungan dan keanekaragaman hayati.

YANG SELALU RUTIN: Jalan sehat yang menjadi rutinitas Wapres KH Ma'ruf Amin saat melakukan kunjungan kerja.


Saya hanya ingin mengatakan IKN Nusantara adalah kota masa depan Indonesia. Pembangunan kota yang akan terbalut hutan hujan tropis ini sangat bergantung pada kolaborasi antara kelompok-kelompok berbeda dan kepentingan atau prioritas berbeda pula. Kita telah melihat beberapa tahun terakhir, masyarakat lokal bekerja keras untuk menerapkan perubahan dengan menemukan cara-cara inovatif untuk membawa kembali alam ke perkotaan.

Namun, tentu hal ini belum cukup. Kota-kota masa depan yang mengikuti ide-ide perubahan positif akan bergantung pada kolaborasi antara para arsitek, perencana kota, insinyur, bersama dengan ahli demografi, ekonom, politisi, investor, dan masyarakat.

Saya sepaham bahwa kesadaran lingkungan tidak cukup untuk memecahkan masalah. Cara kota yang diatur dengan dialog terbuka antara pejabat dan spesialis akan memiliki dampak penting pada masa depan kota dan lingkungan global dalam jangka panjang. 

Yakinlah, pada saatnya nanti IKN Nusantara akan menjadi kota dunia untuk semua. (*) 

Post a Comment

0 Comments